Ternyata, Suku Terpencil Di Afghanistan Ini Tidak Tahu Perang

Ternyata, Suku Terpencil Di Afghanistan Ini Tidak Tahu Perang
indokanal.Perang membuat banyak orang sengsara, dan yang dirugikan adalah warga sipil. Salah satu tempat di muka bumi kerap menjadi langganan konflik dan perang adalah Afghanistan, yang tidak pernah berkesudahan sampai saat ini.

Tetapi siapa sangka, jika di Afghanistan juga ada suku yang sangat terpencil. Bahkan mereka hidup dalam damai dan kesederhaan, dan anehnya mereka tidak pernah tahu jika ada konflik atau peperangan.

Suku terpencil ini tinggal di antara Tajikistan dan Pakistan, di mana Taliban sudah berjuang untuk memaksakan aturan mereka di sana. Seperti apa kehidupan suku ini dan berapa banyak penduduknya?

Dikenal sebagai Koridor Wakhan, sekitar 12.000 warga hidup di ketinggian 4.500 meter, di atas medan yang keras dan sepi.


Orang-orang Wakhi hidup sederhana dan santai bersama dengan ternak mereka. Beberapa keluarga tidak menyadari bahwa Taliban pernah berkuasa, atau tentara Amerika Serikat pernah menyerbu Afghanistan.

Daerah Wakhan kini didorong oleh pemerintah Afghanistan untuk menarik wisatawan dari dunia Barat, yang ingin mencari petualangan di alam bebas.

Untuk mengunjungi desa-desa di sini, salah satu akses harus melewati daerah di Afghanistan yang sedang mengalami konflik dengan kontrol perbatasan yang ketat, dan berkendara di jalan rusak yang dibangun lebih dari setengah abad yang lalu.

Fotografer asal Perancis, Eric Lafforgue baru-baru ini mengunjungi daerah ini untuk memahami kehidupan mereka, dan mencari kehidupan Afghanistan yang terlupakan oleh waktu.

Daya tarik wisata utama adalah rumah Pamiri, yang dikenal sebagai ‘Chid’. Mereka dibangun di atas batu dan diplester, serta mempertahankan fitur tertentu yang melambangkan aspek spiritual dan tradisional.

“Di setiap kamar, ada lima pilar kayu-melambangkan lima rukun Islam-yang menahan langit-langit yang disebut Chorkhona,” ucap Eric yang kami kutip dari Mail Online.

Melihat Suku Mentawai yang Belum Terjamah Modernitas
Desa-desa Wakhi benar-benar terisolasi dari dunia luar, dan mereka diduga sudah hidup di pegunungan selama lebih dari 2.000 tahun.

Comments

Popular posts from this blog

Rini: Banyak Negara Pesan KA Buatan RI, INKA Bangun Pabrik Baru

Pesona Wisata Pantai Cipatujah Di Kota Tasikmalaya

Nu’aim bin Mas’ud, Sahabat Rasul Yang Piawai Melemahkan Musuh